Berusaha mendapatkan backlink Dofollow gratis untuk meningkatkan otoritas domain, tapi memangnya sudah paham apa itu Domain Authority secara lengkap?
Banyak perusahaan dan bisnis yang memanfaatkan Domain Authority (DA) untuk meneliti dan mengevaluasi hasil dari strategi digital marketing mereka.
Istilah ini dapat menjadi metrik yang sangat berguna untuk mengetahui status website jika dibandingkan dengan kompetitor, dan bahkan banyak studi yang menilainya sebagai salah satu faktor yang mempengaruhi ranking website.
Apakah itu benar? Mari kita mengenal Domain Authority lebih mendalam melalui artikel ini.
Penjelasan Apa Itu Domain Authority
Tentu saja sangat penting untuk mengetahui apa itu Domain Authority dan apa yang tidak perlu dilakukan untuk membuat strategi digital marketing Anda jadi lebih efektif.
Domain Authority (DA) adalah sebuah metrik yang pertama kali diperkenalkan oleh Moz, untuk memprediksi seberapa besar peluang suatu domain muncul di SERP dibandingkan dengan kompetitornya. Selain Moz, Ahrefs sebagai pihak ketiga juga mengeluarkan istilah serupa, yakni Domain Rating (DR) yang memiliki fungsi sama.
Meskipun John Mueller dari Google menjelaskan bahwa Domain Authority bukan merupakan faktor peringkat website, namun hal ini justru berbanding terbalik dengan fakta yang ada. Sebagai contoh, mari kita lihat hasil kueri pencarian dari kata kunci “resep nasi goreng,” Google cenderung menampilkan hasil pencarian dari situs-situs yang memiliki DA tinggi.
Selain itu, otoritas domain juga menjadi indikator yang bagus, yang dapat membantu Anda meningkatkan performa website dibanding kompetitor. Jadi, tidak heran kalau banyak pemilik website yang berlomba-lomba meningkatkan Domain Authority dari website mereka.
Berapa Skor Domain Authority yang Bagus?
Skor Domain Authority dari Moz berkisar antara 1 sampai 100. Tentu saja, dengan angka yang lebih tinggi kemungkinan akan menghasilkan performa website di SERP yang lebih baik. Untuk memahami metrik ini, alat SEO akan menghitung dan menganalisis kuantitas dan kualitas dari link yang didapatkan oleh halaman website Anda.
Jika sebuah halaman memiliki backlink yang bersumber dari situs berotoritas tinggi, seperti Google, Wikipedia, website pemerintah, platform media dan majalah online, maka berpeluang besar mendapatkan skor DA yang lebih tinggi.
Namun kualitas dari link yang masuk ini tergantung dari niche atau karakteristik website Anda. Mendapatkan backlink dari situs yang memiliki niche sama dengan website Anda tentunya akan berpengaruh terhadap skor DA Anda.
Sebagai contoh, website pusat pelatihan (seperti RuangGuru) mungkin akan mencari backlink dari situs media nasional, universitas, dan artikel akademik atau situs pemerintah.
Sedangkan untuk bisnis lokal, mereka lebih membutuhkan backlink yang bersumber dari situs media lokal atau majalah di industri yang sama, karena backlink tersebut lebih relevan dengan target audiens bisnis, meskipun sumber backlink bukan dari situs yang memiliki otoritas domain yang terlalu tinggi.
Maka dari itu, menentukan skor Domain Authority yang bagus akan berbeda untuk setiap website atau bisnis. Anda perlu juga menganalisis situs kompetitor supaya memiliki gambaran yang bisa disesuaikan untuk website Anda sendiri, berdasarkan peringkat halaman web Anda dan halaman web kompetitor.
Cara Cek Domain Authority
Sekarang, sudah mulai mendapatkan gambaran yang lebih mendalam tentang apa itu Domain Authority, kan? Lalu, bagaimana jika ingin mengecek DA website Anda ataupun website kompetitor? Mudah sekali! Anda bisa mengeceknya secara gratis melalui Ahrefs Domain Rating Checker.
Caranya, masukkan URL website Anda ke dalam kolom yang sudah disediakan. Setelah itu, klik tombol Check Authority. Anda bisa melakukannya melalui perangkat mobile maupun desktop.
Setelah itu, Anda akan melihat berapa hasil Domain Authority dari website Anda. Selain itu, Anda bisa melihat juga berapa backlink dan Referring Domains (Linking Websites) dari website Anda.
Alat ini bisa Anda gunakan secara gratis tanpa batas. Selain untuk mengecek website Anda, alat ini juga bisa digunakan untuk mengecek website kompetitor.
Tips Meningkatkan Domain Authority
Selain memahami apa itu Domain Authority, tentunya Anda juga perlu mempelajari bagaimana caranya meningkatkan skor DA. Semakin tinggi otoritas domain dari sebuah website, maka Google akan menilai website tersebut lebih terpercaya, karena banyaknya link yang masuk untuk menjadikannya sebagai referensi informasi yang kredibel.
Baiklah, berikut adalah beberapa tips meningkatkan Domain Authority yang kami rangkum dari laman resmi HubSpot.
1. Prioritaskan Kualitas Sebelum Kuantitas
Memang, semakin banyak jumlah backlink yang masuk ke situs Anda, maka akan semakin tinggi juga skor DA website Anda. Akan tetapi, kami tidak ingin Anda hanya terpaku pada kuantitas atau jumlah link, melainkan harus lebih mengutamakan kualitas dari backlink tersebut.
Seperti yang sudah kami jelaskan di atas, backlink dikatakan berkualitas apabila link yang masuk relevan dengan niche atau topik situs Anda. Sebagai contoh, Anda memiliki website bisnis yang menjual peralatan makan aesthetic. Lalu, salah satu halaman produk Anda mendapatkan backlink dari halaman artikel rekomendasi barang-barang aesthetic atau barang-barang lucu.
Nah, itulah yang dikategorikan sebagai backlink berkualitas. Jadi, sumber website yang memberikan link harus relevan dengan halaman yang ditargetkan. Karena jika tidak, justru Google akan menilainya sebagai tindakan manipulasi link, yang tentunya akan berpengaruh terhadap otoritas domain Anda.
2. Menganalisis Backlink yang Masuk
Bagaimana jika ada backlink yang masuk ke situs Anda, namun datang dari situs yang Anda curigai sebagai situs spam atau situs berbahaya? Anda perlu menghapusnya sesegera mungkin!
Melakukan analisis backlink sangatlah penting dalam mengoptimasi website. Algoritma Google sudah sangat pintar saat ini. Situs-situs yang mendapatkan link dari website spam atau website berbahaya akan mendapatkan dampak buruk juga.
Salah satunya adalah penurunan ranking web di halaman penelusuran Google. Dan hal terburuknya adalah Google memberikan penalti dan tidak akan mengindeks halaman-halaman website Anda.
Lakukan pengecekan backlink secara berkala melalui Google Search Console (gratis) atau layanan pihak ketiga lainnya seperti Moz, Ahrefs, Semrush, dan lainnya.
3. Cek Backlink Kompetitor
Selain mengecek backlink yang masuk ke website Anda, perlu juga mencari tahu, dari mana sumber backlink yang didapatkan oleh kompetitor Anda. Pasalnya, Anda juga bisa menggunakan cara yang sama untuk mendapatkan backlink seperti yang dilakukan kompetitor.
Sebagai contoh, kompetitor Anda mendapatkan backlink dari Guest Posting di situs media nasional seperti Retizen Republika. Nah, ini berarti Anda juga memiliki peluang untuk mendapatkan backlink dari sumber yang sama.
4. Buat Konten Berkualitas
Membuat konten berkualitas merupakan salah satu dari tips meningkatkan Domain Authority yang penting dilakukan. Konten berkualitas dengan informasi dari para ahli di industri Anda akan sangat berguna untuk audiens Anda. Selain itu, situs lainnya yang membahas topik serupa bisa memberikan tautan yang mengarah ke halaman website Anda.
Hal itu dikarenakan website lain menganggap informasi yang Anda sampaikan valid dan bisa mendukung konten yang mereka buat. Sehingga konten Anda sangat cocok dijadikan referensi informasi yang terpercaya.
5. Memperbarui Konten yang Sudah Ada
Konten-konten yang sudah diterbitkan beberapa tahun ke belakang, besar kemungkinan memuat informasi yang sudah tidak relevan lagi untuk hari ini. Sebagai contoh, Anda pernah membuat artikel tentang rekomendasi makanan pedas di tahun 2018, dan artikel tersebut sudah pernah mendapatkan ranking dan trafik website yang tinggi sebelumnya.
Jika membacanya di tahun 2024, sebagian informasinya mungkin sudah tidak relevan lagi dengan apa yang dicari oleh pengguna hari ini. Selain informasinya, link-link rujukan yang Anda sematkan di dalam artikel mungkin sudah ada yang mengalami broken link, karena kontennya hilang, pindah ke direktori baru, atau memang sengaja dihapus.
Maka dari itu, Anda perlu memperbarui konten-konten lama yang sudah pernah diterbitkan. Google sendiri sangat menyukai konten-konten terbaru (baik yang baru diterbitkan dan yang diperbarui secara keseluruhan). Pasalnya, mesin raksasa ini selalu memprioritaskan hasil pencarian yang relevan untuk penggunanya.
Bangun Domain Authority Website Anda yang Lebih Tinggi dan Berkualitas
Inti dari penjelasan apa itu Domain Authority, istilah ini mengacu pada skor seberapa terpercaya sebuah website berdasarkan backlink yang masuk. Akan tetapi, skor tersebut bukan hanya dilihat dari banyaknya jumlah backlink, tetapi juga kualitas dari link itu sendiri. Semakin relevan dan bersumber dari situs DA tinggi, maka otoritas domain Anda juga akan semakin meningkat.
Ikuti beberapa tips kami di atas jika Anda ingin website Anda memiliki DA yang tinggi. Meskipun otoritas domain bukan secara resmi merupakan faktor peringkat website, namun mendapatkan skor tinggi seperti sudah menjadi keharusan jika ingin bersaing lebih mudah di SERP.